Orientasi Seksual: LGBT
(Source of Picture : http://wcmu.org/)
Menurut pengertian, Orientasi Seksual
adalah pola ketertarikan emosional,
romantisme, dan ketertarikan seksual terhadap laki-laki, perempuan, keduanya,
tidak satupun atau jenis kelamin lain. (Sumber: Wikipedia). Orientasi Seksual
dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu Heteroseksual (Lawan Jenis), Homoseksual
(Sesama Jenis), dan Biseksual (bisa kedua Gender/Jenis)
Salah satu contohnya adalah LGBT.
LGBT adalah singkatan atau inisial bagi Lesbian, Gay, Biseksual, dan
Transgender. LGBT adalah suatu istilah yang mewakili kelompok-kelompok yang
telah disebutkan. Istilah ini bertujuan untuk menekankan pada keanekaragaman
seksualitas. Terkadang istilah ini juga tidak hanya untuk orang yang Homoseksual,
Biseksual ataupun Transgender tapi untuk semua orang yang bukan Heteroseksual.
Walaupun LGBT memiliki tujuan pada
penekanan keanekaragaman seksualitas masih banyak konflik antar kelompok
dikarenakan adanya ketidaksetujuan jika mereka disamakan dengan kelompok lain,
karena mereka merasa mereka tidak meiliki hubungan apapun dengan kelompok lain.
Seperti contohnya ada orang yang berpendapat bahwa Transgender itu berbeda
dengan Homoseksual dan Biseksual dikarenakan Transgender yang sebenarnya lebih
berkaitan dengan identitas gender dibandingkan orientasi seksual.
Banyak orang awam yang berpikir bahwa
semua orang yang bukan heteroseksual mendukung adanya gerakan kebebasan LGBT.
Padahal beberapa orang yang juga homoseksual, biseksual dan transgender yang
meyakini bahwa dengan membuat pengelompokan dengan orientasi non-Heteroseksual
bisa menimbulkan pemikiran bahwa Homoseksual, Biseksual dan Transgender itu
berbeda dari orang lain.
Pada akhirnya apapun orientasi seksual
anda baik itu Heteroseksual, Homoseksual, ataupun Biseksual itu adalah hak anda
untuk mengetahuinya dan bagaimana anda bisa menyikapinya secara bijak. Memiliki orientasi seksual yang berbeda
antara satu sama lain seperti LGBT adalah sesuatu yang wajar, karena Orientasi
Seksual ada pada diri kita masing-masing. Janganlah membuat suatu perbedaan
yang kita miliki menjadi konflik yang merusak hubungan kita dengan orang
sekitar. Hargailah satu sama lain karena bagaimanapun juga tiap orang meiliki
opini yang berbeda dan kita tidak bisa memaksa orang lain untuk memiliki opini
yang sama dengan kita baik itu tentang Orientasi Seksual maupun hal lainnya.
0 comments :
Post a Comment